Selasa, 17 Agustus 2010

Suatu Hari Nanti (Hari yang Dilupa)

Suatu hari nanti ku pergi..
Di saat pasti tabir hari tak jemu lagi..
Lalu ku sampaikan salam padamu dari seluruh penjuru negri..
Lalu kau dilupakan lagi..lagi kau sendiri lagi..

Tak ada yang tahu..tak ada yang mau..
Ku bertumpu pada mu yang rapuh, bersandar di pintu..
Malam ini haru, ku lihat dirimu yang pilu..
Tak ada sungkan, tak ada maaf
Kepalamu terus tertunduk lesu..

Suatu hari nanti, entah apa yang menanti...
Saat anak-anak keluar berlari-lari..
Buat mengejar mimpi, agar teraih, agar bisa berbangga sendiri..
Tapi
Mereka lupa padamu sekali lagi..

Agar besarmu tak bisa terhimpit..
Agar namamu tak lupa di ingatan..
Agar ragamu tak lagi tercabik..
Apa.?
Apa yang kau minta.?
Wahai negri yang sakit..

Tidak ada komentar: